BANTEN, RELASIPUBLIK.COM
Serang- Akibat hujan deras terjadi bencana longsor dan pohon tumbang yang mengakibatkan jalan di Kampung Lebak Tundun Desa Cikadongdong tertutup.
Terkait longsor dan pohon tumbang tersebut, personel Ditlantas Polda Banten melaksanakan evakuasi agar tidak terjadinya kemacetan.
Saat ditemui di lokasi, Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Rudy Purnomo membenarkan bahwa longsor tersebut mengakibatkan satu unit bangunan rusak dan akses jalan tertutup.
“Iya pada hari Jum’at tanggal 02 Oktober 2020 kemarin, sekitar jam 16.00 Wib hingga jam 21.30 Wib telah terjadi hujan yang cukup deras di wilayah Kecamatan Cigemblong, sehingga pada sekitar jam 07.00 Wib terjadi tanah longsor di Kp. Cisaat RT 05 RW 02 Desa Cikadongdong Kec. Cigemblong yang mengakibatkan satu unit bangunan warung rusak ringan milik Samsudin, dan juga terjadi longsoran tanah di pinggir jalan Kp. Lebak Tundun Desa Cikadongdong, sehingga jalan terhalang oleh pohon dan tanah,” ujar Rudy Purnomo. Sabtu, (03/10/2020).
Terkait hal tersebut, Rudy Purnomo menjelaskan sudah berkoordinasi dengan stakeholder terkait guna melaksanakan evakuasi.
“Terkait hal ini kita sudah mengambil tindakan dengan melakukan koordinasi dengan Kapolres Lebak, Kasat Lantas Lebak, Kapolsek Cijaku untuk mengecek TKP. Dan juga melakukan koordinasi dengan BPBD dan Dinas PUPR Lebak guna melakukan evakuasi akibat bencana longsor tersebut,” jelas Rudy Purnomo.
Lanjut Rudy Purnomo, “Dalam kejadian tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa dan situasi terakhir jalan sudah bisa dilalui R2,” tutup Rudy Purnomo.
Sementara itu ditempat yang terpisah, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menghimbau kepada masyarakat agar terus berhati-hati di musim hujan seperti ini.
“Memasuki musim penghujan ini, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu berhati-hati. Apalagi beberapa hari terakhir ini di wilayah kita sering terjadi hujan deras, dan dampak dari hujan tersebut bisa mengakibatkan banjir, tanah longsor dan pohon tumbang,” ujar Edy Sumardi.
“Untuk itu agar kita lebih berhati-hati lagi dalam beraktivitas, jangan sampai kita menjadi korban akibat dari musim penghujan ini,” lanjut Edy Sumardi. (Toni)
Discussion about this post